Selasa, 19 Juli 2011
ICAF: Jadikan Al-Qur'an sebagai Barangbukti, Polisi Menghina Islam
Kaitkan Bom Bima dengan Ceramah Habib Rizieq, Polisi Sakiti Umat Islam
Astagfirullah!! Densus NU Diwajibkan Puasa 40 Hari Supaya Sakti Kebal Petasan
Kasihan! Pidato SBY di Harlah NU, Ditinggalkan Puluhan Ribu Warga Nahdhiyin
Yang laris tapi keliru di bulan Sya'ban (Hadits-hadits lemah dan palsu seputar bulan Sya'ban)
Gegabah berdoa bisa berdosa! (mengkritisi keshahihan doa khusus Sya'ban dan Ramadhan)
Sejak awal bulan Rajab, kita biasa mendengar para ustadz mengajarkan dari mimbar-mimbar pengajian doa yang katanya biasa dibaca oleh Nabi Muhammad SAW di bulan tersebut. Doanya berbunyi:Curiga akan dijadikan markas "teroris", warga robohkan gubuk milik anggota JAT
JAT sesalkan sikap polisi yang kaitkan JAT dengan Ponpes Umar Bin Khattab
- Organisasi Jamaah Anshorut Tauhid (JAT) menyesalkan sikap polisi yang mengaitkan JAT dengan ledakan bom di areal pondok pesantren Umar bin Kathab, di Desa Senolo, Kecamatan Bolo Kabupaten Bima, NTB. Keterangan polisi terkait temuan barang bukti dianggap sengaja menyudutkan JAT.Ketua GP Ansor: "Pesantren yang tidak mengajarkan UUD 1945 dan Pancasila harus ditutup"
JAKARTA (Arrahmah.com) – Pesantren Umar bin Khattab (UBK) Bima, Nusa Tenggara Barat harus ditutup karena tidak mengajarkan UUD 1945 dan Pancasila. Selain itu juga mengajarkan tindak kekerasaan. Penutupan tersebut dilakukan agar tidak menciptakan stigmatisasi terhadap pesantren secara keseluruhan. Demikian pendapat Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Nusron Wahid.
Pesantren Ibnu Taimiyah Bogor hangus terbakar, adakah unsur kesengajaan?
BOGOR (Arrahmah.com) – Sebuah pondok pesantren di Bogor, Ponpes Ibnu Taimiyah mengalami kebakaran yang menghanguskan asrama dan menyebabkan dua korban meninggal dunia. Belum diketahui penyebab pasti kebakaran tersebut.
Berbekal ilmu kebal, Densus 99 bantu kepolisian lawan "terorisme"
JAKARTA (Arrahmah.com) – Gerakan Pemuda Ansor membentuk Barisan Serba Guna Detasemen Khusus 99 sebagai salah satu upaya untuk membantu kepolisian dalam pencegahan “deradikalisasi” agama yang seringkali terjadi.
"Mereka memperkosaku seperti ini !"
Nadia adalah salah satu korban tentara Amerika di penjara Abu Ghraib. Dia ditangkap tanpa alasan. Ketika dia dibebaskan dari penjara, tidak langsung kembali ke pangkuan keluarganya sebagaimana kebanyakan tahanan lainnya yang telah mengalami hal buruk, meskipun ketika dia telah terbakar oleh api penindasan dan kerinduan pada keluarganya.
JAT Jawa Timur rilis pernyataan sikap kasus Mojokerto
Kronologis
Langganan:
Komentar (Atom)